Tangga Forex Candlestick Bintang Pagi

Setelah tren turun yang mapan, hari-hari adalah hari merah panjang Hari kedua adalah lilin pendek atau lilin Star. Hari ke tiga adalah lilin biru Morning Stars yang dimulai dengan kelanjutan pergerakan bearish. Hari kedua melihat kelanjutan pergerakan turun, namun sebuah rally membuat pasar tutup pada atau di dekat tempat terbuka untuk hari ini. Dua lilin pertama melemah menunjukkan adanya momentum bearish. Bahkan hingga hari ke dua formasi ini terlihat mendekati pola pembalikan kekuatan Bullish Hammer moderat. Meski contoh di atas tampak merah, lilin bintang dua hari benar-benar bisa jadi warna apapun. The Bullish Hammer sendiri adalah sinyal yang layak untuk sebuah demonstrasi pada hari ke-tiga. Tapi karena kepastian untuk indikator Hammer rendah, pembalikan tren harus dikonfirmasi oleh candlestick biru keesokan harinya. Harga yang lebih tinggi mampu bergerak naik pada hari ke-tiga, semakin kuat sinyal pembalikannya. Dengan pola ini perhatikan demonstrasi di hari-hari berikutnya. Di celah pasar non-FX sangat umum terjadi, dan Morning Star secara tradisional membutuhkan celah antara hari pertama dan kedua. Sebenarnya semakin lebar gap naik dari hari ke dua sampai tiga semakin baik sinyal di pasar non-FX. Karena FX menawarkan trading 24 jam, tidak ada celah yang harus diharapkan. Versi Forex Market formasi ini akan berbagi harga penutupan pasar yang sama pada hari pertama, dan kemudian mulai hari ini sell-off dari sana. Hari kedua akan sama seperti di FX atau pasar lainnya yang dibatasi pada jam bursa tetap, membentuk lilin yang mirip dengan Hammer. Dengan demikian formasi ini mungkin lebih tepat disebut Evening Hammer Star saat diaplikasikan ke Pasar Devisa. Bintang Bintang Apa itu Bintang Pagi Bintang pagi adalah candlestick bullish yang terdiri dari tiga lilin. Bar pertama adalah candlestick merah besar yang terletak dalam tren turun yang ditentukan, bar kedua adalah lilin bertubuh kecil (berwarna merah atau putih) yang ditutup di bawah batang merah pertama, dan bar terakhir adalah lilin putih besar yang terbuka di atas Lilin tengah dan tutup di dekat bagian tengah badan batang pertama. BREAKING DOWN Morning Star Ada dua bentuk analisis: teknis dan fundamental. Analisis fundamental bergantung pada kinerja bisnis untuk memberikan petunjuk tentang kinerja saham di masa depan, sedangkan analisis teknis bergantung pada pola harga. Pola harga ini baik bearish atau bullish, artinya memberi sinyal kepada trader untuk menjual atau membeli. Analis teknis menggunakan grafik candlestick untuk menemukan pola harga karena mereka membantu trader melihat tren harga dan pola seperti bintang pagi. Formasi Bintang Pagi Kotak candlestick bisa berbentuk banyak. Beberapa pola candlestick didasarkan pada satu candlestick, seperti doji. Pola candlestick lainnya, seperti bintang pagi, didasarkan pada beberapa candlesticks. Bintang pagi ini berdasarkan tiga candlesticks. Candlestick pertama dalam pola bintang pagi adalah lilin panjang yang bearish yang mengindikasikan penurunan harga yang besar. Lilin kedua adalah lilin bullish atau bearish kecil yang mengindikasikan keragu-raguan. Candlestick ketiga adalah candle bullish besar yang mengindikasikan kenaikan harga yang besar. Candlestick mungkin terlihat seperti tidak lebih dari sebuah kotak dengan dua garis keluar dari kedua ujungnya, namun setiap candlestick berisi informasi tentang harga terbuka, tinggi, rendah dan dekat untuk persediaan yang diberikan dalam jangka waktu. Pada 16 Juni 2016, harga saham Coromandel International ditutup, membentuk candle bearish yang panjang. Keesokan harinya, setelah tren turun yang tajam, saham tersebut menciptakan keraguan sinyal doji candlestick dan kemungkinan pembalikan. Pada hari ketiga, 20 Juni 2016, harga saham perusahaan melonjak, menciptakan bar bullish yang panjang dan membenarkan pembalikannya. Ini adalah contoh formasi bintang pagi, dan ini menunjukkan harga menuju lebih tinggi, setidaknya dalam jangka pendek. Interpretasi Bintang Kejora Bintang pagi ini menandakan adanya perubahan tren dari bearish ke bullish. Pedagang menggunakannya sebagai indikasi awal bahwa tren turun akan segera berbalik arah. Pola bintang pagi bisa bermanfaat dalam menentukan perubahan tren, terutama jika digunakan bersamaan dengan indikator teknis lainnya. Banyak trader juga menggunakan oscillator harga seperti moving average convergence divergence (MACD) dan relative strength index (RSI) untuk mengkonfirmasi pembalikan.